Museum Seni Rupa dan Keramik mendapat tambahan 150 koleksi baru. Sumbangan koleksi pribadi tersebut diberikan saat acara pameran keramik bertajuk "Persembahan Untukmu".

Ini gerakan di mana masyarakat memberi sumbangan koleksi keramik pribadi mereka untuk Museum Keramik

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta, Tinia Budiati mengatakan, sangat mengapresiasi sumbangan yang diberikan karena bisa menambah jumlah koleksi di museum.

"Ini gerakan di mana masyarakat memberi sumbangan koleksi keramik pribadi mereka untuk Museum Keramik," ujarnya, Minggu (6/8).

Menurut Tinia, gerakan ini bisa menginspirasi warga lainnya untuk menyumbangkan koleksi pribadinya ke negara melalui museum. Dengan adanya tambahan koleksi ini, pengunjung bisa mempelajari perkembangan sejarah yang pernah terjadi.

"Ada 150 koleksi. Dan ada salah satu koleksi keramiknya sudah sangat langka, usianya cukup panjang. Ini merupakan satu bukti kontak budaya antara bangsa Indonesia dengan bangsa di Asia sudah cukup lama," ucapnya.

Ia menyebutkan, sumbangan keramik ini ada yang berasal dari negara Tiongkok tahun ke 1.280 hingga 1.900-an. Selain itu juga ada yang berasal dari Thailand dan Vietnam serta keramik dari N usantara pada pertengahan abad 20-an.

Pameran keramik sendiri akan digelar hingga akhir tahun yang dimulai dari 6 Agustus hingga 31 Desember 2017.

"Saya harap masyarakat datang ke Museum Keramik ini untuk menyaksikan koleksi yang baru," tandasnya.